5 Fakta Unik Suku Bajau, Penyelam Handal dan Pengembara Laut
Eastjourneymagz.com–Suku Bajau, juga dikenal sebagai “pengembara laut,” adalah kelompok etnis yang terkenal dengan gaya hidup mereka yang unik dan erat kaitannya dengan lautan.
Mereka tersebar di beberapa negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Filipina, dan Indonesia.
Suku Bajau adalah contoh yang menakjubkan tentang bagaimana manusia dapat beradaptasi dan hidup selaras dengan lingkungan laut yang menantang.
Keunikan mereka tidak hanya terletak pada kemampuan menyelam dan gaya hidup nomaden, tetapi juga dalam kekayaan budaya dan pengetahuan tradisional mereka yang berharga.
Kehidupan Suku Bajaulah yang kemudian menginspirasi film Avatar, the way of watter.
Berikut adalah lima fakta unik tentang Suku Bajau yang menarik untuk diketahui:
1. Ahli dalam Menyelam dan Menangkap Ikan
Suku Bajau memiliki kemampuan menyelam yang luar biasa.
Mereka dikenal sebagai penyelam bebas terbaik di dunia, mampu menyelam hingga kedalaman 70 meter tanpa alat bantu pernapasan.
Anak-anak Bajau mulai belajar menyelam sejak usia dini, dan kemampuan ini diwariskan dari generasi ke generasi.
Keahlian menyelam ini memungkinkan mereka untuk menangkap ikan dan moluska dengan tangan kosong atau menggunakan tombak, sebuah keterampilan yang sangat penting untuk kelangsungan hidup mereka.
2. Hidup di Rumah Perahu
Banyak anggota Suku Bajau hidup di rumah perahu yang disebut “lepa-lepa.”
Perahu ini bukan hanya sarana transportasi tetapi juga berfungsi sebagai tempat tinggal.
Mereka menghabiskan sebagian besar hidup mereka di atas air, berpindah dari satu tempat ke tempat lain sesuai dengan musim dan ketersediaan sumber daya laut.
Beberapa komunitas Bajau yang lebih menetap tinggal di rumah-rumah panggung yang dibangun di atas terumbu karang atau pesisir laut.
3. Adaptasi Fisiologis yang Luar Biasa
Penelitian ilmiah telah menemukan bahwa Suku Bajau memiliki adaptasi fisiologis yang unik untuk kehidupan bawah air.
Mereka memiliki limpa yang lebih besar daripada rata-rata manusia, yang berfungsi sebagai penyimpanan darah yang kaya oksigen.
Adaptasi ini membantu mereka bertahan lebih lama di bawah air saat menyelam.
Penelitian ini menunjukkan bagaimana evolusi dapat bekerja dalam waktu singkat untuk menyesuaikan manusia dengan lingkungan ekstrem.
4. Pengetahuan Mendalam tentang Laut
Pengetahuan tradisional Suku Bajau tentang laut sangat mendalam.
Mereka memahami pola pasang surut, arus laut, dan habitat laut dengan sangat baik.
Pengetahuan ini digunakan tidak hanya untuk berburu dan menangkap ikan tetapi juga untuk navigasi di lautan terbuka.
Mereka dapat membaca tanda-tanda alam, seperti angin dan gelombang, untuk menentukan lokasi mereka dan menemukan jalan pulang bahkan tanpa alat navigasi modern.
5. Kehidupan dan Tradisi Budaya yang Unik
Suku Bajau memiliki budaya dan tradisi yang kaya, meskipun sebagian besar dari mereka hidup secara nomaden.
Mereka merayakan berbagai festival laut yang penuh warna, di mana tarian, musik, dan upacara adat menjadi bagian penting.
Salah satu tradisi terkenal adalah Festival Regatta Lepa di Semporna, Malaysia, yang merayakan keahlian berperahu dan kehidupan laut mereka.
Di samping itu, mereka juga memiliki bahasa dan dialek yang khas, serta cerita rakyat dan mitologi yang diwariskan secara lisan.