Uniknya Parade Krampuslauf, Festival Makhluk Setengah Iblis di Jerman
Eastjourneymagz.com–Krampuslauf, atau Parade Krampus, adalah salah satu tradisi paling unik dan menakutkan yang dirayakan di berbagai negara Eropa, termasuk Jerman.
Parade ini menampilkan sosok Krampus, makhluk setengah iblis dan setengah kambing, yang dikenal dalam legenda sebagai pasangan Saint Nicholas.
Berbeda dengan Saint Nicholas yang membawa hadiah bagi anak-anak yang berperilaku baik, Krampus bertugas menghukum mereka yang nakal.
Tradisi ini menjadi bagian penting dari perayaan Natal di Jerman, terutama di wilayah Bavaria.
Parade Krampus adalah pemandangan yang luar biasa, dengan peserta mengenakan kostum dan topeng Krampus yang menakutkan, lengkap dengan tanduk besar dan rantai berderak.
Parade ini biasanya disertai dengan musik, tarian, dan suara lonceng yang menggema, menciptakan suasana yang menyeramkan namun memikat.
Banyak penduduk setempat dan wisatawan yang datang untuk menyaksikan parade ini, menikmati kombinasi antara budaya tradisional dan hiburan yang menegangkan.
Krampuslauf bukan hanya tentang menakuti, tetapi juga tentang memperingati dan merayakan budaya lokal.
Parade ini sering diadakan pada awal Desember, bertepatan dengan perayaan Saint Nicholas.
Meskipun asal-usulnya berasal dari cerita rakyat yang kelam, Krampuslauf sekarang menjadi acara yang dinikmati oleh semua kalangan, termasuk anak-anak yang ikut serta dalam kegiatan dengan penuh semangat.
Sejarah Singkat
Asal-usul Krampus dapat ditelusuri kembali ke masa pra-Kristen di Eropa, ketika sosok ini diyakini sebagai roh jahat yang menghukum anak-anak nakal.
Nama Krampus sendiri berasal dari kata Jerman Kuno “krampen” yang berarti cakar.
Legenda Krampus menjadi semakin terkenal pada abad pertengahan, ketika cerita-cerita rakyat tentang makhluk ini mulai menyebar di seluruh wilayah Alpen, termasuk Austria, Jerman, dan Swiss.
Krampus digambarkan sebagai makhluk berbulu hitam dengan tanduk besar, lidah panjang menjulur, dan rantai berderak.
Seiring dengan penyebaran agama Kristen di Eropa, cerita tentang Krampus diintegrasikan dengan perayaan Saint Nicholas, yang jatuh pada tanggal 6 Desember.
Saint Nicholas adalah santo pelindung anak-anak yang dikenal karena kebaikannya dalam memberikan hadiah kepada anak-anak yang berperilaku baik.
Namun, untuk menjaga keseimbangan, Krampus muncul sebagai figur yang menghukum anak-anak nakal dengan cambuk dan rantai.
Tradisi ini menjadi bagian dari perayaan Natal di banyak komunitas, menciptakan dualitas antara kebaikan dan hukuman.
Pada awal abad ke-20, tradisi Krampus sempat dilarang di beberapa negara karena dianggap terlalu menakutkan dan tidak sesuai dengan nilai-nilai Kristen.
Namun, pada pertengahan abad ke-20, tradisi ini kembali populer, terutama di Jerman dan Austria.
Parade Krampus, atau Krampuslauf, menjadi cara bagi masyarakat untuk merayakan dan menjaga cerita rakyat kuno ini tetap hidup.
Hari ini, Krampuslauf menjadi salah satu acara yang paling dinanti-nantikan selama musim liburan di Eropa.
Tempat untuk Menonton Krampus Runs
Salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan Krampuslauf adalah di kota Munich, Bavaria. Kota ini terkenal dengan perayaan Krampus yang meriah dan menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya.
Parade Krampus di Munich biasanya diadakan di sekitar Marienplatz, pusat kota yang bersejarah.
Para peserta mengenakan kostum Krampus yang rumit dan menakutkan, membawa lonceng besar dan rantai yang berderak untuk menciptakan suasana yang intens dan menegangkan.
Selain Munich, kota Berchtesgaden di Bavaria juga dikenal dengan parade Krampus yang luar biasa.
Terletak di kaki Pegunungan Alpen, Berchtesgaden menawarkan latar belakang yang dramatis untuk perayaan ini.
Parade di sini lebih tradisional, dengan penduduk setempat yang mengikuti acara ini selama beberapa generasi.
Wisatawan yang datang ke Berchtesgaden selama musim liburan akan menemukan pengalaman Krampus yang otentik dan mempesona.
Kota Salzburg di Austria, yang berbatasan dengan Jerman, juga merupakan tempat yang luar biasa untuk menyaksikan Krampuslauf.
Salzburg memiliki tradisi panjang dalam merayakan Krampuslauf dengan parade besar yang menarik ribuan penonton.
Kota ini, dengan arsitektur baroknya yang indah, menciptakan suasana yang menakjubkan untuk perayaan ini.
Banyak wisatawan yang mengunjungi Salzburg untuk menikmati tidak hanya parade Krampus tetapi juga pasar Natal yang terkenal di seluruh dunia.
Kapan Menonton Krampus Terbaik
Waktu terbaik untuk menonton Krampuslauf adalah pada awal Desember, terutama pada minggu pertama bulan tersebut.
Parade Krampus biasanya diadakan sekitar tanggal 5 Desember, bertepatan dengan Malam Saint Nicholas.
Pada malam ini, parade Krampus melintasi jalan-jalan kota, memberikan pengalaman yang menakutkan namun memikat bagi penonton.
Karena popularitasnya, disarankan untuk datang lebih awal untuk mendapatkan tempat terbaik.
Akhir pekan sebelum dan sesudah tanggal 5 Desember juga merupakan waktu yang baik untuk menyaksikan Krampuslauf.
Banyak kota dan desa di Jerman dan Austria mengadakan parade tambahan selama periode ini untuk mengakomodasi jumlah pengunjung yang banyak.
Di Munich, misalnya, parade Krampus diadakan beberapa kali sepanjang awal Desember, memberikan lebih banyak kesempatan bagi wisatawan untuk menikmati acara ini.
Selain itu, beberapa kota besar seperti Salzburg dan Munich mengadakan acara Krampus sepanjang minggu pertama Desember, termasuk pasar malam dan festival yang menampilkan budaya Krampus.
Kunjungan selama periode ini akan memungkinkan wisatawan untuk menikmati berbagai acara yang terkait dengan tradisi Krampus, termasuk pertunjukan musik, pameran seni, dan kegiatan interaktif untuk anak-anak.
Dengan demikian, awal Desember menjadi waktu yang sempurna untuk merasakan sepenuhnya pengalaman Krampuslauf.