
Suka Trading, Kenali Mata Uang Mayor, Minor dan Eksotis
Eastjourneymagz.com–Dalam dunia perdagangan valuta asing (forex), mata uang dikategorikan ke dalam tiga kelompok utama: mata uang mayor, mata uang minor, dan mata uang eksotis.
Pengkategorian ini didasarkan pada seberapa sering mata uang tersebut diperdagangkan, likuiditasnya, serta stabilitas ekonomi negara asalnya.
Memahami perbedaan antara ketiga jenis mata uang ini penting bagi para trader, investor, dan siapa saja yang tertarik pada pasar forex.
Setiap kelompok mata uang memiliki karakteristik dan risiko yang berbeda.
Mata uang mayor umumnya lebih stabil dan likuid, sementara mata uang minor dan eksotis cenderung lebih volatil dan kurang likuid.
Pengetahuan tentang kategori ini membantu dalam membuat keputusan investasi yang lebih baik dan mengelola risiko dengan lebih efektif.
Mata Uang Mayor
Mata uang mayor adalah mata uang yang paling sering diperdagangkan di pasar forex dan berasal dari negara-negara dengan perekonomian yang kuat dan stabil.
Contoh mata uang mayor termasuk dolar AS (USD), euro (EUR), yen Jepang (JPY), pound sterling Inggris (GBP), dolar Australia (AUD), dolar Kanada (CAD), dan franc Swiss (CHF).
Mata uang ini dikenal karena likuiditasnya yang tinggi dan spread yang rendah, membuatnya menjadi pilihan populer bagi trader forex.
Karena likuiditasnya yang tinggi, mata uang mayor cenderung memiliki volatilitas yang lebih rendah dibandingkan mata uang minor dan eksotis.
Ini berarti perubahan harga yang signifikan lebih jarang terjadi, membuatnya lebih stabil untuk diperdagangkan.
Stabilitas dan kepercayaan yang tinggi terhadap ekonomi negara asal mata uang mayor menjadikannya pilihan yang lebih aman bagi investor yang mencari risiko rendah.
Berikut adalah tabel yang mengelompokkan mata uang ke dalam kategori mayor, minor, dan eksotis:
Kategori Mata Uang | Contoh Mata Uang | Kode Mata Uang |
---|---|---|
Mata Uang Mayor | Dolar Amerika Serikat | USD |
Euro | EUR | |
Yen Jepang | JPY | |
Pound Sterling Inggris | GBP | |
Dolar Australia | AUD | |
Dolar Kanada | CAD | |
Franc Swiss | CHF |
Mata Uang Minor
Mata uang minor adalah mata uang dari negara-negara dengan perekonomian yang cukup besar namun tidak sebesar negara-negara yang memiliki mata uang mayor.
Contoh mata uang minor termasuk dolar Selandia Baru (NZD), rand Afrika Selatan (ZAR), korona Swedia (SEK), dan dolar Singapura (SGD).
Mata uang ini diperdagangkan lebih jarang daripada mata uang mayor dan biasanya memiliki spread yang lebih tinggi.
Volatilitas mata uang minor cenderung lebih tinggi daripada mata uang mayor, yang berarti perubahan harga bisa lebih signifikan.
Meskipun lebih berisiko, mata uang minor menawarkan peluang bagi trader yang mencari potensi keuntungan dari pergerakan pasar yang lebih besar.
Namun, trader perlu berhati-hati dan memiliki strategi yang solid untuk mengelola risiko yang lebih tinggi ini.
Berikut adalah tabel yang berisi contoh mata uang minor beserta kode mata uangnya:
Mata Uang Minor | Kode Mata Uang |
---|---|
Dolar Selandia Baru | NZD |
Rand Afrika Selatan | ZAR |
Korona Swedia | SEK |
Dolar Singapura | SGD |
Krone Norwegia | NOK |
Peso Chili | CLP |
Ringgit Malaysia | MYR |
Dolar Hong Kong | HKD |
Forint Hungaria | HUF |
Zloty Polandia | PLN |
Koruna Ceko | CZK |
Shekel Baru Israel | ILS |
Peso Filipina | PHP |
Rupiah India | INR |
Dinar Kuwait | KWD |
Mata Uang Eksotis
Mata uang eksotis adalah mata uang dari negara-negara dengan perekonomian yang lebih kecil dan sering kali kurang stabil dibandingkan dengan negara-negara yang memiliki mata uang mayor atau minor.
Contoh mata uang eksotis termasuk lira Turki (TRY), peso Meksiko (MXN), baht Thailand (THB), dan rupiah Indonesia (IDR). Mata uang ini diperdagangkan lebih jarang dan memiliki likuiditas yang lebih rendah.
Karena likuiditas yang rendah dan volatilitas yang tinggi, mata uang eksotis bisa sangat berisiko untuk diperdagangkan.
Perubahan harga yang drastis bisa terjadi dalam waktu singkat, menciptakan peluang keuntungan yang besar tetapi juga risiko kerugian yang signifikan.
Trader yang tertarik pada mata uang eksotis harus siap untuk menghadapi fluktuasi yang ekstrem dan harus memiliki pemahaman mendalam tentang kondisi ekonomi dan politik negara asal mata uang tersebut.
Berikut adalah tabel yang berisi contoh mata uang eksotis beserta kode mata uangnya:
Mata Uang Eksotis | Kode Mata Uang |
---|---|
Lira Turki | TRY |
Peso Meksiko | MXN |
Baht Thailand | THB |
Rupiah Indonesia | IDR |
Dong Vietnam | VND |
Riyal Saudi Arabia | SAR |
Rand Namibia | NAD |
Shilling Kenya | KES |
Dirham Uni Emirat Arab | AED |
Peso Argentina | ARS |
Rubel Rusia | RUB |
Hryvnia Ukraina | UAH |
Leu Rumania | RON |
Dinar Serbia | RSD |
Kwacha Zambia | ZMW |