
Fakta-Fakta Mengerikan Sosok P. Diddy yang Penuh Skandal
Eastjourneymagz.com–Sean John Combs, atau yang lebih dikenal dengan nama panggung P.Diddy, adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam industri musik dan hiburan.
Namun Daftar Gugatan terhadap Sean “P.Diddy” Combs Bertambah, Termasuk Tuduhan Pelecehan terhadap Anak di Bawah Umur mengubah citranya.
Kabar terbaru mengenai P.Didy semakin menghebohkan publik. Sebanyak 120 individu baru saja mengajukan gugatan hukum terhadap P.Diddy, menuduhnya melakukan pelecehan seksual yang mengerikan.
Lebih mengejutkan lagi, 25 di antara korban yang melaporkan perbuatan tersebut diduga masih anak di bawah umur, termasuk seorang anak laki-laki yang baru berusia sembilan tahun saat insiden terjadi.
Tony Buzbee, seorang pengacara terkemuka yang berbasis di Texas, menyampaikan pernyataan mengejutkan ini.
“Korban termuda kami berusia sembilan tahun saat kejadian berlangsung. Kami juga memiliki korban yang berusia 14 dan 15 tahun,” ujar Buzbee, melansir Rolling Stone.
Berdasarkan informasi yang dilansir DailyMail, pelecehan ini terjadi dalam periode waktu yang berbeda-beda, sejak tahun 1991 hingga tahun ini.
Kasus ini tentunya semakin menambah deretan panjang skandal yang menghantui Rapper ini.
Dengan karier yang mencakup puluhan tahun, pria asal Westchester Country ini telah membangun kerajaan bisnis yang mencakup label rekaman, mode, dan media.
Di balik kesuksesannya, terdapat sisi gelap yang sering tersembunyi begitu rapi dari sorotan publik. Kehidupan P.Diddy penuh dengan kontroversi, intrik, dan skandal.
Sebagai pengusaha sukses, Ia dikenal sangat ambisius. Namun, di balik pencapaiannya, banyak fakta-fakta mengerikan yang terungkap.
Beberapa di antaranya melibatkan insiden kriminal, dugaan kekerasan, dan masalah hukum. Fakta-fakta ini menunjukkan sisi lain dari pria ini.

Terkait Kasus Pembunuhan Notorious B.I.G.
Pada tahun 1997, Notorious B.I.G., salah satu rapper terbesar yang bernaung di bawah label Bad Boy milik P.Diddy, tewas dalam penembakan di Los Angeles.
Banyak teori konspirasi yang mencuat setelahnya, dan namanya sering dikaitkan dalam kasus ini.
Beberapa sumber menyatakan bahwa perseteruan antara dia dan Suge Knight, bos Death Row Records, bisa jadi salah satu pemicu utama.
Meski tidak pernah terbukti secara hukum, banyak orang percaya bahwa P.Diddy mengetahui lebih banyak tentang pembunuhan itu. Isu tersebut terus menghantuinya hingga kini.
Kasus ini pun masih belum terselesaikan, menambah misteri yang mengelilingi kematian tragis Notorious B.I.G.
Tuduhan Kekerasan terhadap Musisi
P.Diddy beberapa kali diituduh melakukan kekerasan fisik terhadap sesama musisi.
Pada tahun 2015, terjadi insiden di UCLA di mana Ia terlibat perkelahian dengan pelatih kebugaran putranya.
Ia diduga menggunakan kettle bell sebagai senjata. Kejadian ini mengejutkan banyak pihak, mengingat ia merupakan figur publik yang seharusnya menjaga sikap.
Selain itu, ada laporan lain yang menyatakan bahwa P.Diddy sering menggunakan taktik intimidasi terhadap artis-artis yang bekerja dengannya.
Banyak musisi yang mengaku merasa terancam atau terpaksa mengikuti kehendak sang rapper. Tindakan ini menciptakan ketegangan di balik layar industri musik.
Kasus Penembakan di Klub Malam New York

Pada tahun 1999, P.Diddy terlibat dalam insiden penembakan di sebuah klub malam di New York.
Saat itu, ia sedang bersama pacarnya, Jennifer Lopez, ketika terjadi baku tembak yang melibatkan pengawalnya. Tiga orang terluka dalam insiden tersebut.
P.Diddy dan Lopez segera melarikan diri dari tempat kejadian, namun kemudian polisi menangkap mereka.
Meski P.Diddy akhirnya bebas dari semua tuduhan, insiden ini mencoreng reputasinya.
Insiden penembakan ini menunjukkan sisi berbahaya dari lingkaran sosial P.Didy. Kejadian tersebut membuat banyak orang mempertanyakan keamanan dan moralitas di sekelilingnya.
Dugaan Keterlibatan P.Diddy dalam Skema Penipuan
Selain masalah kekerasan, P.Diddy juga terlibat dalam beberapa skandal bisnis. Salah satunya adalah dugaan keterlibatannya dalam skema penipuan yang melibatkan label Bad Boy Records.
Beberapa mantan karyawan dan artis mengklaim bahwa penulis lagu ini tidak membayar mereka dengan adil. Bahkan, ada laporan bahwa beberapa artis kehilangan hak atas karya mereka.
Praktik bisnis P.Diddy yang keras ini sering kali menjadi pertanyaan banyak pihak. Beberapa artis yang pernah bekerja di bawah labelnya mengungkapkan kekecewaan terhadap cara dia menjalankan bisnis.
Skandal ini menodai citra profesionalnya sebagai seorang pengusaha sukses.
Tuntutan Hukum dari Mantan Pacar Kepada P.Diddy
Salah satu fakta yang paling mengejutkan adalah berbagai tuntutan hukum dari mantan pacar P.Didy.
Pada tahun 2020, salah satu mantan pacarnya, Cassie Ventura, menggugatnya dengan tuduhan kekerasan dalam hubungan mereka.
Ia mengklaim bahwa pria itu sering melakukan kekerasan fisik dan emosional selama mereka bersama.
Meskipun Cassie akhirnya menarik tuntutan tersebut setelah mencapai kesepakatan, skandal ini meninggalkan noda besar dalam citra P.Didy.
Fakta ini menunjukkan bahwa sisi personal P.Diddy sama gelapnya dengan sisi profesionalnya, membuat banyak orang mempertanyakan moralitasnya.
Perseteruan dengan Tupac Shakur

Perseteruan antara mantan pacar Jeniver Lopez itu dan Tupac Shakur dikenal sebagai salah satu konflik terbesar dalam sejarah hip-hop.
Tupac secara terbuka menuduhnya dan Notorious B.I.G. terlibat dalam penyerangan yang terjadi padanya pada tahun 1994.
Perseteruan ini memanaskan rivalitas antara East Coast dan West Coast yang akhirnya berujung pada kematian tragis kedua rapper tersebut.
Ia sering menghindari pertanyaan terkait konflik ini. Namun, banyak pengamat yang percaya bahwa perseteruan ini turut memperparah situasi di industri hip-hop saat itu.
Perannya dalam rivalitas ini dianggap oleh beberapa pihak sebagai faktor yang tidak bisa diabaikan.
Keterlibatan dalam Perdagangan Obat-obatan Terlarang
Isu lain yang sering muncul terkait P.Diddy adalah keterlibatannya dalam perdagangan obat-obatan terlarang.
Meskipun tidak pernah ada bukti konkret yang bisa mengaitkannya secara langsung, banyak rumor yang menyatakan bahwa Rapper ini memiliki hubungan dengan kartel narkoba di masa awal kariernya.
Beberapa rekan dan teman dekatnya pun juga terlibat dalam bisnis gelap tersebut.
Isu ini semakin senter dengan kehidupan glamor pria itu yang kerap pesta-pesta mewah dan lingkaran sosial yang penuh dengan kontroversi.
Meskipun hingga kini ia belum pernah secara resmi dikenai tuduhan terkait hal ini, rumor tersebut terus menghantui reputasinya.