Eastjourneymagz.com–Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan akan memberi pinjaman untuk
mempertahankan aset wisata yang saat ini mulai dijual oleh pelaku Parekraf. Menurut Sandi pihaknya
sedang membicarakan persoalan tersebut dengan dana reksa dan pihak keuangan.
“Bentuknya bukan hibah, tapi mekanisme untuk
memberikan mereka likuditas agar bisa melakukan restrukturisasi,” kata dia
dalam kunjungan di Bandung, Senin (22/2).
Lebih lanjut Sandi menjelaskan saat ini Kemenparekraf
sedang menjajaki beberapa institusi keuangan. Hal itu untuk meluncurkan
‘Tourism and Creativity Economy Fund’.
“Ini adalah dana yang dikhususkan untuk
memberikan waktu guna merestrukturisasi dan membangkitkan serta memulihkan
sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” bebernya.
Menurut Sandi program tersebut fokus untuk membantu
para pemilik fasilitas pariwisata dan ekonomi kreatif seperti hotel, taman
rekreasi, dan lain-lain.
“Dengan begitu mereka bisa mendapatkan bantuan
likuiditas dan restrukturisasi,” kata dia.
Sandiaga menjelaskan setelah masa pandemi COVID-19,
sektor pariwisata akan mengalami perubahan.
“Trennya jelas berubah, sektor pariwisata lebih
berkelanjutan, lebih minat khusus, jumlah tidak masif, lebih berkualitas, waktu
tinggal lebih panjang, dan memiliki dampak ekonomi yang signifikan,”
katanya.
Selama masa pandemi begitu banyak aset wisata yang
dijual karena terdampak Covid-19. Untuk diketahui, sektor wisata merupakan
salah satu sektor yang paling terdampak oleh Covid-19.
