EASTJOURNEY-Sebentar lagi, natal akan tiba. Untuk
menyambut kelahiran Isa Al Masih tersebut, umat Kristiani di seluruh penjuruh
dunia memiliki cara yang unik. Hal yang sangat menonjol adalah karya-karya seni
yang menggambarkan suasana natal mulai dari lagu-lagu hingga ornamen-ornamen
natal.
menyambut kelahiran Isa Al Masih tersebut, umat Kristiani di seluruh penjuruh
dunia memiliki cara yang unik. Hal yang sangat menonjol adalah karya-karya seni
yang menggambarkan suasana natal mulai dari lagu-lagu hingga ornamen-ornamen
natal.
Beberapa di
antaranya seperti Sinterclass, Trompet, pohon natal (Cemara), kandang natal dan
lampu-lampu natal. Hiasan natal akan dipasang di gereja untuk menambah semarak
kelahiran Yesus Kristus Putra Daud ini.
antaranya seperti Sinterclass, Trompet, pohon natal (Cemara), kandang natal dan
lampu-lampu natal. Hiasan natal akan dipasang di gereja untuk menambah semarak
kelahiran Yesus Kristus Putra Daud ini.
Di beberapa
gereja biasanya memasang Pohon Cemara yang tinggi. Selain itu kandang natal
yang dibuat juga biasanya berkapasitas besar dengan patung-patung yang lumayan
besar.
gereja biasanya memasang Pohon Cemara yang tinggi. Selain itu kandang natal
yang dibuat juga biasanya berkapasitas besar dengan patung-patung yang lumayan
besar.
Tradisi ini
dilakukan oleh Keluarga Kristiani dengan menempatkan ornamen di dalam rumah atau di halaman rumah hingga di
gang-gang. Bahkan di tempat mayoritas agama Kristen karya seni natal ini
dilombakan.
dilakukan oleh Keluarga Kristiani dengan menempatkan ornamen di dalam rumah atau di halaman rumah hingga di
gang-gang. Bahkan di tempat mayoritas agama Kristen karya seni natal ini
dilombakan.
Eastjourney, mengumpulkan momen natal yang indah
ini khususnya di kota dingin Ruteng, Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Kota kecil
yang mayoritas umat Katolik ini mengekspresikan hari kelahiran Juru Selamat ini
dengan berbagai cara. Berikut beberapa moment tersebut.
ini khususnya di kota dingin Ruteng, Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Kota kecil
yang mayoritas umat Katolik ini mengekspresikan hari kelahiran Juru Selamat ini
dengan berbagai cara. Berikut beberapa moment tersebut.
Lampu Natal yang Dipasang di Pohon
Lampu Natal biasanya
digantung di pohon natal. Pohon yang digunakan adalah pohon cemara dan dibuat
dari plastik. Akan tetapi di Ruteng, lampu natal ini di pasang di pohon yang
hidup yakni pohon bringin yang berada di halaman kantor Bupati Manggarai.
digantung di pohon natal. Pohon yang digunakan adalah pohon cemara dan dibuat
dari plastik. Akan tetapi di Ruteng, lampu natal ini di pasang di pohon yang
hidup yakni pohon bringin yang berada di halaman kantor Bupati Manggarai.
Ruteng Berasa Eropa
Lampu-lampu
natal yang di pasang di setiap gang membuat kota ini terlihat seperti di Eropa.
Apalagi saat malam tiba permainan cahaya lampu membuat gemerlap malam terlihat
begitu indah.
natal yang di pasang di setiap gang membuat kota ini terlihat seperti di Eropa.
Apalagi saat malam tiba permainan cahaya lampu membuat gemerlap malam terlihat
begitu indah.
Lampu-Lampu di Pinggir Jalan
Tidak
tanggung-tanggung, hampir setiap gang bahkan gang-gang kecil sekalipun ornamen
natal berupa lampu-lampu dipasang. Lampu-lampu ini berjejer dari
rumah ke rumah.
tanggung-tanggung, hampir setiap gang bahkan gang-gang kecil sekalipun ornamen
natal berupa lampu-lampu dipasang. Lampu-lampu ini berjejer dari
rumah ke rumah.
Lomba Kandang Natal
![]() |
Salah satu kandang natal yang dibuat oleh warga Ruteng/Photo by: Melki Pantur |
Kandang natal merupakan tradisi Kristiani yang sangat kental. Kandang tersebut berisi keluarga Kudus, Tiga Raja dari Timur, Malaikat, para gembala, unta hingga domba-domba. Saat natal tiba, di Ruteng biasanya ada perlombaan dekorasi kandang natal. Kandang natal yang paling Indah akan menjadi pemenang.