Mayantuyacu, Sungai yang Mendidih di Muka Bumi, Ada di Hutan Amazon

Mayantuyacu, Sungai yang Mendidih ditemukan oleh seorang tentara Spanyol yang hendak mencadi emas di Hutan Amazon

Eastjourneymagz.com–Di planet bumi yang kita tinggal ini, ada begitu banyak tempat. Ada tempat yang asyik, bagus dan indah tetapi juga ada tempat yang ekstrim, curam bahkan susah dijangkau oleh manusia.

Di Peru terdapat sebuah tempat yakni sebuah sungai yang telah melegenda di masyarakat setempat. Sungai tersebut mendidih seperti air dalam kuali yang dipanaskan. Masyarakat setempat menyebutnya sungai Mayantuyacu.

Letaknya berada di pedalaman Amazon. Apapun yang akan dibuang ke sungai ini akan melepuh oleh air yang begitu panas. Jika telur di taruh di tempat ini, dalam sekejap akan matang.

Ditemukan Oleh Seorang Tentara

Kisah tentang sungai Mayantuyacu yang begitu panas ternyata dimulai dari seorang tentara Spanyol. Suatu ketika sang tentara memasuki hutan Amazon untuk mencari peruntungan dengan menyusuri hutan yang lebat. Ia hendak mendapatkan emas yang diberikan oleh hutan itu.

Sungai yang mendidih ini telah melegenda di Peru. Terletak di pedalaman Amazon, sungai yang panasnya mematikan itu pertama kali ditemukan oleh tentara Spanyol.

Bukannya emas yang didapat tapi sebuah sungai menyeramkan dalam keadaan mendidih. Mereka mengabarkan bahwa di sana terdapat orang yang memakan ular, air yang beracun dan sungai yang mendidih.

Sungai ini memiliki lebar 25 meter dengan kedalaman sekitar 6 meter membentang sepanjang 4 mil di tengah kawasan hutan Amazon. Letaknya sangat dekat dengan situs suci Ashaninka.

Air yang panas tersebut ternyata bisa juga untuk menyeduh teh dan kopi. Diceritakan juga bagian lain dari sungai itu lebih mendidih.

Mengapa Air itu Mendidih

Ada beberapa asumsi tentang mengapa sungai ini mendidih. Seorang ahli geofisika dan penjelajah muda Andres Ruzo mendatangi tempat ini untuk melihat lebih dekat sungai yang mendidih itu. Ia ingin mencari bagaimana misteri munculnya sungai yang menguap tersebut.

Ia memaparkan sungai panas muncul karena adanya retakan dari dalam perut bumi menuju sungai dan membuat airnya memanas. “Seperti kita memiliki darah yang mengalir melalui pembuluh vena dan arteri, begitu juga dengan Bumi yang memiliki air yang panas yang mengalir melalui retakan dan patahan,” ujarnya.

“Di situlah arteri Bumi ini muncul ke permukaan, sehingga kita akan mendapatkan manifestasi panas Bumi: fumarol, sumber air panas, dan dalam kasus ini sungai yang mendidih”.

Namun pandangan lain mengungkapkan bahwa sumber air panas itu berasal dari ledakan minyak dekat wilayah Amazon. Meski demikian banyak yang mengaggap pendapat dari Ruzolah yang benar.

Mitos dan Masyarakat Setempat

Masyarakat setempat sangat takut untuk masuk ke hutan tersebut. Bukan karena air panasnya itu tetapi karena sangat jauh dari hunian penduduk. Soal air panas itu warga sekitar menghubungkannya dengan kepercayaan dalam tradisi mereka bahwa air itu memiliki kekuatan spiritual yang sangat luar biasa. Tempat ini bahkan dianggap sebagai rumah dari roh hutan. Mereka meyakini hanya dukun yang kuat yang bisa sampai ke tempat ini.

Hutan dan Traveling ke tempat ini

Sunga ini memiliki hutan yang asri dan belum dirambah oleh manusia atau hutan perawan. Menjadi rumah bagi pohon-pohon besar dan berbagai flora yang hidup di sana. Namun tempat ini semenjak menjadi terkenal selalu dikunjungi oleh para travelers untuk menyaksikan lebih dekat bagaimana air alami mendidih bahkan segala apapun yang hidup jika dibuang ke sana akan mati.