Hendropriyono Bantah Tudingan Lobby Jokowi untuk Angkat Andika Perkasa Jadi Panglima TNI


Hendropriyono dan istri bertemu Jokowi di Istana pada 7 July 2021/foto Biro Pers Istana

Eastjourneymagz.comHendropriyono membantah tudingan terhadap dirinya yang melakukan lobby kepada Jokowi agar mengangkat Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.

“Saya tidak pernah begitu hina mau nyosor meminta-minta jabatan. Tidak untuk menantu, anak, apalagi untuk saya sendiri. Tidak pernah,” kata Hendropriyono dalam keterangannya kepada wartawan, Senin, 14 Juni 2021.

Tudingan terhadap Hendropriyono datang dari salah satu media masa sebagai buntut pertemuan dirinya bersama istri dengan Presiden Joko Widodo di Istana pada 5 Mei 2021 lalu.

Dikatakan media tersebut, Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut sedang melakukan lobby kepada Jokowi agar mengangkat menantunya Andika Perkasa yang saat ini sebagai Kepala Staf Angkatan Darat agar menjadi panglima TNI.

Ia menambahkan pertemuannya pada 7 Mei 2021 dengan Jokowi berkaitan dengan ulang tahunnya yang ke-76.

“Sebagai Presiden, tidak mungkin beliau yang datang ke rumah saya. Silaturahmi sebagai dua sahabat adalah hal yang biasa, karena Pak Jokowi setelah menjadi Presiden tidak berubah sama skali dengan sewaktu dulu sebagai rakyat biasa,” kata Hendro.

Dalam keterangan tersebut Ia juga mempertanyakan media masa tersebut yang mengambil sumber dari 3 orang purnawirawan.

Menurut narasumber tersebut Hendropriyono pernah menyampaikan kondisi politik terbaru kepada Presiden.

Setelah itu, lanjut narasumber yang dikutip media tersebut, ia akan mendorong mendorong Andika Perkasa untuk menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa pensiun pada awal November mendatang.

Hendropriyono juga menyayangkan media tersebut karena tidak melakukan cross check pada istana. Ia juga meminta agar tidak mengarang berita.

“Kenapa tidak cross check kepada Pak Jokowi atau pihak Istana yang jelas kredibel, menyangkut pertemuan saya tersebut? Tidak perlu harus ngarang berita dan ngarang-ngarang sumber,” bebernya.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post WALHI Khawatir Rencana Eksplorasi Geotermal di Gunung Ciremai akan Mengancam Kawasan Konservasi
Next post Seorang Wanita di Kupang Rela Ditiduri Berondong Saat Suaminya Cari Nafkah ke Papua