Wishnutama Usulkan Pekerja Pariwisata dan Pekerja Seni dan Kreatif dapat Bantuan

Para Pekerja Seni/ Foto Kemenparekraf

Eastjourneymagz.com—Terus meningkatnya penyebaran wabah virus corona atau covid 19 turut membuat sektor pariwisata lesuh. Selain itu sektor seni dan Industri Kreatif juga mengalami nasib yang sama.

Menanggapi kondisi tersebut Keenterian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menghimpun sejumlah data jumlah pekerja pariwisata, Seni dan Industri kreatif yang terdampak pandemi COVID-19. Data tersebit diusulkan ke Kementerian Sosial agar mereka mendapat bantuan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (22/5/2020) mengatakan, ada 44.295 pekerja seni dan pekerja kreatif yang terdampak pandemi COVID-19.

“Jumlah ini merupakan gabungan data yang diperoleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan sedang dimintakan data verifikasi oleh Kementerian Sosial untuk implementasiasinya,” kata dia.

Menurutnya selain para pekerja sektor Pariwisata yang sangat terdampak pandemi Covid19 ini, para pekerja senior dan kreatif juga terdampak.

“Oleh karena itu kami juga mendukung para pekerja seni dan kreatif untuk mendapatkan bantuan,” bebernya.

Ia menambahkan upaya tersebut terkait amanat Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas tentang pertanggungan COVID-19 yang telah disetujui agar dapat diberikan bantuan sosial kepada pekerja senior dan kreatif.

Wishnutama menjelaskan, program sebetulnya ini dimulai sejak pertengahan April lalu dengan lebih dulu melakukan pembaharuan dan pemutakhiran data pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak COVID-19.

“Dimana memungkinkan fluktuasi melalui berbagai program pemerintah dalam melakukan mitigasi dampak COVID-19 secara nasional,” bebenya.

Hingga pada akhirnya diperoleh data 44,925 pekerja seni dan pekerja kreatif yang diperlukan untuk Kementerian Sosial sebagai calon penerima bantuan sosial.

Lewat undang ini diharapkan dapat membantu menyederhanakan proses penyaluran bantuan sosial seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo agar bantuan sosial dapat dengan cepat sampai ke tangan warga yang memerlukan bantuan pandemi COVID-19.

“Kami mengapresiasi dukungan dan kerja sama dengan Menteri Sosial dan jajarannya yang telah membantu proses tanpa meminta pertanggungjawaban agar para pekerja senior dan kreatif yang terdampak covid19 mendapat bantuan,” kata Wishnutama.

Kemenparekraf / Baparekraf secara mandiri juga akan terus menggulirkan program mandiri guna membantu pekerjaaan dan ekonomi yang kreatif terdampak COVID-19.

Program Diantaranya pendampingan berupa pelatihan daring sebagai upaya upskilling dan reskilling SDM pariwisata dan ekonomi kreatif agar mereka mendapat pengetahuan tambahan dan kompetensi sehingga siap pakai usai pandemi.

“Saya menekankan bahwa Kemenparekraf / Baparekraf akan terus menjalankan program mitigasi guna guna mengatasi COVID-19 yang terkait dengan pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif termasuk berkoordinasi dengan kementerian / lembaga terkait,” kata Wishnutama.