Tebing Breksi Disulap Dari Tambang Jadi Spot Wisata yang Instagramabel di Yogyakarta

Foto Berwisata.org

Eastjourneymagz.com—Tebing
Breksi merupakan salah satu destinasi wisata yang sering dicari di Yogyakarta.
Sensasi ceruk tebing ini membuat para pengunjung memukau.

Terletak di sebelah Selatan Candi Prambanan, dan dekat
Candi Ijo. Tebing yang eksotis ini tepatnya berada di Dusun Groyokan, Desa Sambirejo,
Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Tempat yang memukau ini memiliki perjalanan panjang
sehingga menjadi lokasi wisata yang paling diminati di Yogyakarta. Spot wisata
ini ternyata merupakan bekas pertambangan dulunya.

Sebelum menjadi tempat wisata tempat ini adalah lokasi
tambang batu breksi atau tambang batu kapur. Sekitar tahun 80-an tambang ini
dibuka dan menjadi tempat mencari peruntungan bagi warga di sekitar. Mereka mencari
nafkah di pertambangan ini hingga puluhan tahun.

Kegiatan pertambangan dihentikan setelah para peneliti
menemukan ternyata batu kapur yang terkandung dalam tanah di lokasi tersebut
merupakan endapan abu vulkanik gunung Nglanggeran, Gunung Kudul.

Eksploitasi tambang akhirnya dihentikan karena lokasi
tersebut merupakan bagian cagar budaya yang mesti dijaga dan dilestarikan.
Setelah dihentikan kegiatan pertambangan di wilayah tersebut, tempat ini tidak
terurus dan dilepas begitu saja.

Bak tanah tak pertuan, tebing ini tidak ada kegiatan
lagi. Hanya ceruk-ceruk yang telah hancur oleh pertambangan sebelumnya.

Beberapa tahun setelahnya, barulah ada ide untuk
menjadikan tempat ini sebagai destinasi wisata. Keunikan tebing ini disulap
menjadi lokasi wisata yang mengundang banyak orang dari segala penjuru.

Pada tahun 2015, Sri Sultan Hamengkubuwono meresmikan
tempat ini menjadi lokasi wisata dan dibuka bagi wisatawan. Mulai saat itu hingga
kini tebing ini dirawat sebagai destinasi wisata.

Pemandangan Tebing Breksi Pada Malam Hari/ Foto Tribun

Tiket
Masuk

Tempat ini dibuka setiap hari dengan tiket masuk
Rp.5000 per orang, sementara bayar parkir Rp.2000 untuk motor, Rp.5000 untuk
mobil, sementara mini bus Rp. 15.000 dan bus Rp.25.000.

Fasilitas

Terdapat mushala, kamar mandi atau toilet. Pengunjung
juga dapat membayar kendaraan off-road
untuk mengelilingi lokasi tersebut sepuasnya. Di tengah tempat ini terdapat
sebua space yang bentuknya seperti gelanggang Romawi (colloseum) dimana sering
diadakan iven seperti Sleman Temple Run, Festival Kesenian, dan berbagai konser
musik.

Jam
Buka

Jam buka: 05.00-14.00, waktu pagi bisa diisi untuk
mengejar Sunrise.

Cara
Ke Tempat Ini

Lokasi Tebing Breksi sejauh 17 Km dari kota
Yogyakarta. Dapat ditempuh selama 30-40 menit dalam perjalanan. Pengunjung
dapat ke tempat ini dengan kendaraan pribadi atau sewa bus.

Agar tidak nyasar alangkah lebih baik menggunakan Map.
Searching aja Breksit Park Official.

Spot
Sunrise dan Instagramable

Tebing ini ternyata adalah tempat berburu senja bagi
para pelancong. Tempat ini merupakan tempat yang Instagramable. Terdapat anak
tangga yang bisa di lewati untuk menuju puncak tebing. Tangga-tangga yang
sederhana sering menjadi latar foto pengunjung dan menjadi potretan yang sempurna.
Di dinding tebing itu terdapat ukiran yang mempercantik foto. Jika terus
mendaki, dari atas sana terlihat Yogyakarta dan Klaten. Pengunjung dapat
menikmati Gunung Merapi, Candi Prambanan, dan tentu saja sunrise di Kota
Yogyakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Jangan Sampai Beli Tanah Bodong di Lokasi Wisata
Next post Bukit Alas Bandawasa, Negeri di atas Angin yang Perlu Kamu Kunjungi