Geliat Labuan Bajo Menjadi Tuan Rumah KTT G 20
Eastjourneymagz.com— Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur merupakan daerah dengan sektor wisata yang berkembang pesat hingga saat ini. Bagaimana tidak, daerah ini memiliki potensi landscape alam yang luar biasa baik alam bawa laut maupun di darat.
Pemerintah telah menetapkan Labuan Bajo menjadi salah satu dari lima destinasi super prioritas Indonesia. Adapun empat destinasi yang lainnya diantaranya Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat) dan serta Likupang (Sulawesi Utara).
Pemerintah Indonesia bahkan menjadikan wisata Labuan Bajo sebagai wisata super premium. Konsekuensinya adalah segementasi pasarnya tidak dicampur aduk. Pembangunan pariwisata di sana bakal dikebut dan dimaksimalkan supaya membuat turis nyaman dan jadi ladang devisa besar untuk negara.
Labuan Bajo juga menjadi daerah yang dipilih untuk tuan rumah KTT G20 mengalahkan Likupang yang juga merupakan Kandidat kuat. Sebagai tuan rumah ajang bergengsi ini tentu saja daerah ini harus siap sehingga tuan tamu-tamu negara akan nyaman.
Presiden Joko Widodo menaruh perhatian besar pada pengembangan destinasi wisata Labuan Bajo. Dalam kunjungannya yang ke dua ke tempat ini, Ia melihat secara langsung pengembangan Labuan Bajo.
Dalam rapat koordinasi antara kementerian dan lembaga terkait, termasuk dengan provinsi dan dengan kabupaten, Presiden menekankan berbagai aspek dalam pengembangan Labuan Bajo. Hal ini untuk memastikan bahwa produk yang ditawarkan telah siap sebelum dipromosikan.
“Ini sebuah pekerjaan yang besar yang harus kita selesaikan akhir tahun ini yaitu memperbaiki produk yang ada di sini. Infrastruktur, landscape, sampah, air baku yang juga kurang, semuanya ini kita siapkan dan kita harapkan akhir tahun ini selesai. Sehingga 2021 itu langsung Kementerian Pariwisata bisa promosi besar-besaran,” kata Jokowi.
Sementara itu Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor B Laiskodat saat memimpin upacara awal bulan di Kupang, Senin (3/2), mengatakan bahwa untuk menyukseskan kegiatan tersebut akan ada lima hotel tambahan yang dibangun di Labuan Bajo.
Ia juga mengatakan pemerintah Provinsi NTT akan menyiapkan seluruh akomodasi untuk menyukseskan pelaksanaaan KTT G-20 yang mana NTT ditunjuk sebagai tuan rumah.
“Akan ada lima hotel baru yang akan disiapkan dan dibangun oleh pemerintah dan swasta mengingat saat ini daya tampung hotel-hotel di Labuan Bajo belum mencukupi,” ujar dia.
